Virus yang kini berjumlah lebih dari 15.000 tersebut dapat dibedakan menjadi beberapa nama, antara lain :
1. Virus Worm
- Virus yang tidak bergantung pada program lain (berdiri sendiri).
- Virus ini berkembang dengan cara memperhanyak dirinya sendiri dari satu komputer ke komputer lain.
- Virus ini berbahaya, tetapi tidak menyerang program atau tidak mengubah suatu program dan tidak merusak data.
- Virus bekerja dengan cara membuat macet dan sering membuat jaringan menjadi down sendiri.
2. Virus Trojan Horse
- Virus ini diambil dari cara berperang bangsa Romawi, yaitu berperang dengan cara menyelundupkan pasukan ke dalam kuda-kudaan yang besar dan dikirim ke dalam benteng musuh.
- Virus ini merupakan penggalan program yang bersembunyi dan membentuk suatu fungsi yang tersembunyi.
- Virus ini biasanya disembunyikan ke dalam program yang menarik pengguna, misalnya program game baru.
- Terdapat beberapa virus yang cerdik, yaitu:
a. Tidak dapat terdeteksi.
b. Kehadirannya tidak meninggalkan jejak.
c. Virus ini diprogram untuk menghancurkan dirinya sendiri sebelum terdeteksi.
3. Virus Bomb
- Virus ini sejenis dengan virus Trojan Horse.
- Virus Bomb bekerja dengan menggunakan waktu (jam atau tanggal) dan kondisi tertentu.
- Virus yang bekerja dengan menggunakan data waktu disebut denganm bom waktu (time bomb). Dan virus yang bekerja dengan kejadian tertentu atau kondisi tertentu disebut dengan bom logika (logic bomb).
4. Virus Trap Door (Virus Back Door)
- Virus ini dirancang khusus untuk masuk ke dalam suatu sistem dengan cara membuat jalan rahasia dan melalui jalur belakang.
- Kadang kala pembuat program membuat trap doer di dalam program untuk memonitor suatu operasi.
5. Virus Spoof
Virus ini pada ununmnya diberikan untuk program yang melakukan suatu trik dengan memberikan hak-hak istimewa kepada user atau pengguna.
6. Lain-lain
- Virus Crab, yaitu suatu program virus yang menyerang atau menggangu tampilan data pada layar monitor.
- Virus Rabbits, yaitu nama lain dari program yang memproduksi dirinya sendiri dengan sangat cepat.
- Virus Bacteria, yaiur suatu program virus yang tidak melakukan apapun, tetapi virus ini memperbanyak dirinya sendiri. Biasanya virus ini berlokasi pada memory, disk, dan lain-lain.
- Virus Creeper, yaitu suatu program virus yang menyebar dari satu terminal ke terminal lain. Virus ini seperti virus worm.
- Virus Salamis, yaitu suatu program virus yang ditujukan untuk menyerang nilai-nilai uang dari file transaksi pada bank, terutama menyerang pada nilai pecahan.
Selain virus sebagai penyebab kerusakan komputer dari faktor perangkat lunak, ada pula penyebab lain yang disebabkan oleh perangkat lunak, yaitu tumpang tindihnya file program yang satu dengan file program yang lain atau sering disebut tubrukan file program. Tubrukan file-file program dapat terjadi bila ada file yang sama namanya antara program yang satu dengan program yang lain dalam satu directory atau folder.
Kerusakan yang lain adalah terhapusnya file dan modifikasi file program. Bila salah satu file sistem pada program terhapus, akibatnya program tersebut tidak dapat digunakan. Karena program merupakan suatu sistem antara file yang satu dengan yang lain, sehingga bila salah satu komponen file tersebut hilang, sistem program tersebut tidak dapat digunakan. Demikian pula dengan file yang dimodifikasi.
1. Virus Worm
- Virus yang tidak bergantung pada program lain (berdiri sendiri).
- Virus ini berkembang dengan cara memperhanyak dirinya sendiri dari satu komputer ke komputer lain.
- Virus ini berbahaya, tetapi tidak menyerang program atau tidak mengubah suatu program dan tidak merusak data.
- Virus bekerja dengan cara membuat macet dan sering membuat jaringan menjadi down sendiri.
2. Virus Trojan Horse
- Virus ini diambil dari cara berperang bangsa Romawi, yaitu berperang dengan cara menyelundupkan pasukan ke dalam kuda-kudaan yang besar dan dikirim ke dalam benteng musuh.
- Virus ini merupakan penggalan program yang bersembunyi dan membentuk suatu fungsi yang tersembunyi.
- Virus ini biasanya disembunyikan ke dalam program yang menarik pengguna, misalnya program game baru.
- Terdapat beberapa virus yang cerdik, yaitu:
a. Tidak dapat terdeteksi.
b. Kehadirannya tidak meninggalkan jejak.
c. Virus ini diprogram untuk menghancurkan dirinya sendiri sebelum terdeteksi.
3. Virus Bomb
- Virus ini sejenis dengan virus Trojan Horse.
- Virus Bomb bekerja dengan menggunakan waktu (jam atau tanggal) dan kondisi tertentu.
- Virus yang bekerja dengan menggunakan data waktu disebut denganm bom waktu (time bomb). Dan virus yang bekerja dengan kejadian tertentu atau kondisi tertentu disebut dengan bom logika (logic bomb).
4. Virus Trap Door (Virus Back Door)
- Virus ini dirancang khusus untuk masuk ke dalam suatu sistem dengan cara membuat jalan rahasia dan melalui jalur belakang.
- Kadang kala pembuat program membuat trap doer di dalam program untuk memonitor suatu operasi.
5. Virus Spoof
Virus ini pada ununmnya diberikan untuk program yang melakukan suatu trik dengan memberikan hak-hak istimewa kepada user atau pengguna.
6. Lain-lain
- Virus Crab, yaitu suatu program virus yang menyerang atau menggangu tampilan data pada layar monitor.
- Virus Rabbits, yaitu nama lain dari program yang memproduksi dirinya sendiri dengan sangat cepat.
- Virus Bacteria, yaiur suatu program virus yang tidak melakukan apapun, tetapi virus ini memperbanyak dirinya sendiri. Biasanya virus ini berlokasi pada memory, disk, dan lain-lain.
- Virus Creeper, yaitu suatu program virus yang menyebar dari satu terminal ke terminal lain. Virus ini seperti virus worm.
- Virus Salamis, yaitu suatu program virus yang ditujukan untuk menyerang nilai-nilai uang dari file transaksi pada bank, terutama menyerang pada nilai pecahan.
Selain virus sebagai penyebab kerusakan komputer dari faktor perangkat lunak, ada pula penyebab lain yang disebabkan oleh perangkat lunak, yaitu tumpang tindihnya file program yang satu dengan file program yang lain atau sering disebut tubrukan file program. Tubrukan file-file program dapat terjadi bila ada file yang sama namanya antara program yang satu dengan program yang lain dalam satu directory atau folder.
Kerusakan yang lain adalah terhapusnya file dan modifikasi file program. Bila salah satu file sistem pada program terhapus, akibatnya program tersebut tidak dapat digunakan. Karena program merupakan suatu sistem antara file yang satu dengan yang lain, sehingga bila salah satu komponen file tersebut hilang, sistem program tersebut tidak dapat digunakan. Demikian pula dengan file yang dimodifikasi.
0 komentar:
Posting Komentar