Sistem Ekonomi Tradisional

           Saat ini sudah tidak ada lagi negara yang menganut sistem ekonomi tradisional, namun di beberapa daerah pelosok, seperti suku badui dalam, sistem ini masih digunakan dalam kehidupan sehari - hari   
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional, sehingga
secara turun-temurun dengan mengandalkan alam dan tenaga kerja aktifitas perekonomian bisa berlangsung.

disini ada berbagai macam ciri dari sistem ekonomi tradisional sbb :
   1. Teknik produksi dipelajari secara turun temurun  dan bersifat sederhana
   2. Hanya sedikit menggunakan modal
   3. Pertukaran dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang)
   4. Belum mengenal pembagian kerja
   5. Masih terikat tradisi
   6. Tanah sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.

Disini terdapat berbagai macam kelebihan dan kekurangan dalam sistem perekonomian tradisional

Sistem ekonomi tradisional memiliki kelebihan sebagai berikut :

1. Tidak terdapat persaingan yang tidak sehat, hubungan antar individu sangat erat
2. Masyarakat merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul
3. Tidak individualistis
4. Sistem ekonomi tradisional tetap menjaga budaya tradisional suatu negara dan juga dipercaya sepenuhnya oleh masyarakat.

Kelemahan dari sistem ekonomi tradisional adalah :

1. Teknologi yang digunakan masih sangat sederhana, sehingga produktivitas rendah
2. Mutu barang hasil produksi masih rendah
3. Sistem ekonomi tradisional tidak terbuka luas, sehingga hanya bisa berdiri di negaranya sendiri.

1 komentar:

blink 182 mengatakan...

Bagus untuk dijadikan bahan materi..Thank's

Posting Komentar